Saturday, January 26, 2013

Asus Google Nexus 7 - Review



Desain
Inilah tablet pertama di kelas layar 7 inchi yang hadir dengan ‘sentuhan’ khusus dari Google. Diproduksi oleh Asus, tablet yang diberi lalel Google Nexus 7 ini mengusung desain yang cukup kompak, dari segi konsep sudah menggunakan tema uni body, artinya keseruhan elemen body telah diintegrasikan, termasuk baterai dengan model internal ala iPad. Tablet ini memiliki dimensi 198,5 x 120 x 10,5mm dan berat 340 gram. Terbilang ergonomis dan bobotnya masih cukup nyaman dalam genggaman. 

Tablet keturunan resmi Google ini tampil minimalis, ambil contoh pada sisi depan, tidak dibekali touchpad dan tombol back, diatas layar hanya terdapat lensa kamera. Malahan disisi belakang (back cover) cuma  terdapat speaker. Pada back cover ini tercetak logo Nexus cukup besar, material pada back cover dibuat dari plastik yang kesat, sehingga mantap ketika digenggam. Pada sisi kanan tablet (dilihat dari posisi portrait), hanya terdapat 4 pin konektor untuk keperluan docking dan sebuah lubang kecil mikrofon. Sedangkan pada sisi kiri, ada tombol on /off -  sekaligus tombo, pengunci layar dan tombol pengatur volume. 

Menurut manual book, Google Nexus 7 yang kami coba sudah dibekali kemampuan NFC, letak NFC reader terdapat pada sisi atas. Untuk bagian bawah terdapat microUSB port dan audio jack 3.5mm. Asus Goole Nexus 7 mengusung jenis layar IPS LCD capacitive dengan kedalaman 16 juta warna, serta resolusi 800x1280 pixels. 

Catatan
Tablet ini tidak dibekali dengan slot MicroSD dan slot SIM card. 
 
  

Fitur
Sisi yang menarik dari tablet ini adalah bekal prosesor Quad-core 1.2 GHz Cortex-A9, menjadikan performa fitur dan aplikasi yang ditawarkan tampil cukup memuaskan dari segi kecepatan. Lepas dari itu, tablet ini pun sudah menggunakan jenis OS Android terbaru, yakni Android versi 4.1.2 Jely Bean. Versi OS terbaru ini menawarkan tampilan antarmuka yang lebih apik ketimbangan ICS (Ice Cream Sandwich).

Ditilik dari segi fitur, tablet yang kamu uji ini adalah tablet murni, Google Nexus 7 tidak dibekali koneksi selular, artinya untuk jalur internetan memang benar-benar harus mengoptimalkan koneksi WiFi. Untuk bekal internetan, selain browser default juga sudah disertakan Google Chrome browser. Dan memang akselerasi dan tampilan saat browsing dari tablet ini lebih apik ketimbang tablet Android lainnya. Ini juga diperkuat dengan adopsi chipset Nvidia Tegra 3 dan graphic processing unit jenis ULP GeForce. 

Untuk kemampuan imaging, Google Nexus 7 hanya dibekali kamera depan untuk keperluan video call. Kamera dengan resolusi 1.3 Mpix (1280x960 pixels) ini kelengkapan menunya pun amat terbatas, yakni hanya ada digital zoom, foto editor white balance, dan brightness. Untuk rekam video resolusi bisa dicapai hingga 720p, khusus pada menu rekam video ada tambahan kemampuan efek dan background, selain juga terdapat white balance, dan time lapse interval. 

Bicara soal musik, dengan hadirnya fitur Google Play, tampilan pemutar musik menjadi sangat memikat, selain ada shuffle, playlist, repeat, dan equalizer, juga ada kemampuan bass booster. Dari pengujian, kualitas speaker yang dihasilkan terbilang biasa-biasa saja. 

Catatan
Google Nexus 7 tidak dibekali fitur FM radio. 

Kinerja
Dengan kekuatan prosesor yang quad core, tablet ini punya kinerja yang lumayan memuaskan. Tapi yang perlu diingat, Google Nexus 7 hanya sekedar tablet biasa, tidak ada kemampuan koneksi selular GSM maupun CDMA, semuanya benar-benar bertumpu pada koneksi WiFi. Kamera utama pun tidak ada di tablet ini, menjadikan kemampuan imaging tablet ini cukup terbatas. Meski ada bekal built in NFC (near field communication), tapi nampaknya fitur ini belum akan banyak berguna untuk saat ini. 

Asus Google Nexus 7 ditenagai dengan baterai Lithium Ion berkapasitas 4325mAh. Dalam uji coba, tablet dapat bisa bertahan sampai 48 jam. Baterai akan cepat terkuras bisa Anda menghidupkan fitur NFC.    

No comments:

Post a Comment