Saturday, January 26, 2013

Asus Transformer Pad TF300TG - Review




Desain
Desain tablet terbaru Asus ini mengambil inspirasi pada seri terdahulu, Asus Eee Pad Transformer. Dengan label Transformer Pad TF300TG, tablet unibody ini dirancang dengan dimensi 263 x 180,8 x 9,9 dan berat 635 gram. Bentuknya memang terbilang besar, tapi itu itu dimaksudnya untuk menopang diameter ukuran layarnya yang mencapai 10,1 inchi. Jenis layar tablet ini menggunakan IPS LCD Capacitive 16 juta warna dengan resolusi  1280x800 pixels multi touch. Layarnya tergolong tajam dengan kerapatan pixels 144 ppi. Tampilan layar tambah memikat dan jernih dengan dukungan tampilan antarmuka (user interface) Waveshare khas Asus. 

Asus Transformer Pad TF300TG mengusung desain unibody, dalam artian seluruh bagian tubuhnya menyatu dan tidak bisa dilepas-lepas. Transformer Pad TF300TG juga punya kemampuan koneksi ke jaringan selular, untuk itu di tablet ini dilengkapi slot SIM card GSM, selain juga dibekali port HDMI, audio port 3,5mm, dan port MicroSD untuk memori eksternal. 

Bukan hanya sekadar tablet berlayar sentuh, Asus Transformer Pad TF300TG juga dapat difungsikan selayaknya notebook. Asus menyediakan pilihan docking khusus agar tablet tersebut bisa bertransformasi menjadi notebook dengan tambahan docking keyboard.

Catatan
Bila mempunyai tablet ini namun tak memiliki tambahan dock keyboardnya akan terasa tidak optimum.
 
  
Fitur
Meski peran utamanya lebih untuk mendukug office dan multimedia, tapi kemampuan imaging Asus Transformer TF300TG juga memukau, lensa kamera utama dibenamkan dengan kekuatan 8 Mpix – resolusi (3264x2448 pixels) dan untuk kamera depan  (sekunder) dengan resolusi 1,3 Mpix.  Keunggulan kameranya mencakup fitur auto focus, night mode, digital zoom, white balacing, contrast, ISO, dan foto editor. Terbilang standar, tapi cukup mumpuni untuk kelas tablet dengan OS Android 4.0. Untuk rekam video sudah bisa memfasilitasi kebutuhan resolusi sekelas HD (high definition) dengan 1080p -  kecepatan rekam 30fps. 

Meski punya bekal koneski GSM, tapi tablet ini tidak dapat menjalankan fungsi voice call, tapi uniknya tersedia menu untuk berkirim SMS. Begitu juga tersedia akses internet operator dengan teknologi GPRS/EDGE, HSDPA 21Mbps, dan HSUPA 5,67Mbps. WiFi-nya pun sudah mengusung standar b/g/n yang sudah dibekali dukungan WiFi direcit, WiFi tethering dan DLNA. 

Untuk fungsi office disediakan aplikasi Polaris full version, Anda bisa membuka, mengedit, dan membuat dokumen kerja baru tanpa hambatan. Asus juga memperhatikan dukungan cloud, disini disediakan jalur cloud storage lewat Asus webstorage. Banyak hal yang bisa dimaksimalkan dari fitur-fitur yang ada di tablet ini, dari aplikasi bawaannya sudah terdapat Invidia Tegra Zone (game), MyNet, Asus Launcher, dan super note. 

Catatan
Untuk memaksimalkan hasil rekam video, terdapat aplikasi movie studio. Kamera tidak dilengkapi flash light. 

Kinerja
Asus Transformer Pad TF300TG termasuk tablet high end dengan kemampuan kinerja yang tinggi. Untuk kecepatan berpikirnya, tablet buatan Taiwan ini dibekali prosesor Quad-core 1.2 GHz Cortex-A9. Dari hasil uji coba, olah beragam fitur, termasuk gaming mampu ditampilkan dengan cukup memuaskan, ditambah kualitas layar yang sangat jernih. Asus Transformer Pad TF300TG ditenagai baterai Lithium Polymer dengan kapasitas 22Wh, untuk waktu siaga, tablet ini dapat mencapai waktu 14 jam. 

No comments:

Post a Comment